Ulama Syiah Iran Ayatollah Khamenei Tuduh Saudi tak Ubahnya Sapi Perahan AS - UMATUNA

[ INDRISANTIKA KURNIASARI ]
Berikut Ini Adalah Kontent Dari UMATUNA Yang Mana Memojokan Pemerintahan - Apa yang anda baca dibawah hanya artikel spinner dengan judul provokatif mirip kasus buniyani, artikel sama dengan judul yang berbeda bisa menimbulkan sebuah Prahara.. Simak Baik Baik - kelucuan dari artikel artikel bertema islami tapi tidak justru mencerminkan sikap teror dan sikap munafik yang menjelekan islam secara luas. - sungguh mereupakan situs radikal hoax, yang harus dibasmi, ini merupakan konten baru - untuk konten konten lama - portal-piyungan yang sudah berubah nama menjadi portal-islam dan posmetro yang diketuai oleh adbul hamdi mustafa dari kota tempat teroris ditangkap kapan lalu payakumbuh, serta , beritaislam24h yang berubah nama menjadi opini bangsa, kini situs ini ditemukan berkat INDRISANTIKA KURNIASARI yang menghilang karena ketakutan - yang mana biasanya menyebarkan konten dari UMATUNA dan GEMARAKYAT. dan sudah dipastikan adalah situs situs besutan untuk memecah belah - SELAMAT MEMBACA
Umatuna.com, TEHERAN -- Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengkritik keras Arab Saudi karena telah menjalin kesepakatan militer dan persenjataan bernilai 110 miliar dolar dengan Amerika Serikat (AS). Khamenei menuding, dengan kesepakatan tersebut, Arab Saudi tak ubahnya seperti sapi yang diperah oleh AS.

Khamenei menilai, daripada harus menghamburkan uang senilai 110 miliar dolar hanya untuk membeli senjata, Arab Saudi sebenarnya bisa menggunakan dana tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.

Ia berpendapat kesepakatan bernilai 110 miliar dolar tidak akan membuat AS menjadi sahabat Arab Saudi. "Pemerintah Arab Saudi yang bodoh menganggap hal itu (kesepakatan senjata) dapat menarik persahabatan musuh dengan memberi mereka uang. Tapi kenyataannya tidak ada kedekatan," ucap Khamenei seperti dilaporkan laman Sky News, Ahad (28/5).

AS, menurutnya, ada di sana hanya untuk uang. "Mereka di sana hanya untuk memompa mereka untuk uang, seperti sapi pemerah susu, dan kemudian membantai mereka," ujar Khamenei.

Bila Arab Saudi tetap menyelaraskan diri dengan AS, Khamenei memprediksi Arab Saudi akan mengalami kejatuhan. Tetapi ia tak menyinggung secara detail kejatuhan apa yang dimaksud.

Dalam kunjungan kenegaraan perdananya, Presiden AS Donald Trump memilih mengunjungi Arab Saudi. Di sana ia menghadiri KTT Arab-Islam-Amerika. Trump juga menjalin kesepajatan penjualan paket senjata AS kepada Arab Saudi senilai 110 miliar dolar.

Dalam kesempatan tersebut Trump mengajak pemimpin negara Arab dan Islam untuk memerangi terorisme. Ia juga menuding Iran sebagai pihak yang mensponsori aksi-aksi teror di Timur Tengah, termasuk konflik berkepanjangan di Suriah. (republika)

http://www.umatuna.com/ noreply@blogger.com (Admin Umatuna) May 29, 2017 at 09:33AM

Subscribe to receive free email updates: