Periksa 52 Saksi, Polda Belum Temukan Titik Terang Kasus Novel - BeritaIslam24 = OpiniBangsa

BERITA BERITA PEMBAWA KONFLIK DAN PENEBAR KERENGANGAN UMAT BERAGAMA - Periksa 52 Saksi, Polda Belum Temukan Titik Terang Kasus Novel



<<< Download Ini Dan Bagikan Segera orang orang ini sungguh memalukan >>>
http://ift.tt/2nnyYGp

Periksa 52 Saksi, Polda Belum Temukan Titik Terang Kasus Novel

Opini Bangsa - Masih kesulitan mencari pelaku teror terhadap penyidik senior komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan, hingga kini Polda Metro Jaya tidak menyerah dan mengaku sudah periksa sebanyak 52 saksi.

"(Kita periksa) 52 saksi, " ujar Kombes Raden Argo Yunowo Kabid Humas Polda Metro Jaya di Jakarta, Rabu (31/5/2017).

Ke 52 saksi tersebut menurut Argo terdiri dari beberapa peran yang diambil dari kejadian penyiraman air keras ke mata Novel, baik yang melihat, mendengar atau bahkan mengetahui.

"Yang namanya saksi itu, yang melihat, yang mengetahui, yang mendengar, kan' di situ. Kita mencari rangkaian-rangkaian dari peristiwa itu" papaf Argo.

Adapun terkait metode penyelidikan, kata Argo pihaknya menggunakan metide deduktif induktif, yakni perunutan kronologi secara satu persatu.

"Kita masih dalam penyidikan, seperti kemarin masih ada metode diduktif induktif yang kita lakukan, ada metode tetap kita lakukan, kita mencari potensi-potensi yang akan mengarang ke yang bersangkutan," jelasnya

Sedangkan, terkait barang buktu CCTV yang kemungkinan ada dan merekam kejadian, hingga saat ini polisi masih dalam tahap penyidikan.

"Masih dalam kegiatan penyelidikan. Nanti penyidik, tidak mungkin lah saya sampaikan," tuturnya. [opinibangsa.id / ac]

Periksa 52 Saksi, Polda Belum Temukan Titik Terang Kasus Novel = Dipostkan Oleh noreply@blogger.com (Opini Bangsa) - Pada June 01, 2017 at 11:03AM - DOWNLOAD EXPORT BLOG POSISI 6 JAN >
OPINIBANGSA ATAU APALAH ITU, asal Kalau yang nyebar dari facebook beritaislam24h berarti ini adalah beritaislam24h yang mati mulai tanggal 13 Jan, masih hidup tapi hiatus.. PEMERINTAH HARUS SIKAT orangnya - jangan medianya

Subscribe to receive free email updates: