BERITA BERITA PEMBAWA KONFLIK DAN PENEBAR KERENGANGAN UMAT BERAGAMA - Sambangi Muhamadiyah, Ketua KPK Didesak Bereskan Kasus Reklamasi dan Sumber Waras
<<< Download Ini Dan Bagikan Segera orang orang ini sungguh memalukan >>>
http://ift.tt/2nnyYGp
http://ift.tt/2nnyYGp
Sambangi Muhamadiyah, Ketua KPK Didesak Bereskan Kasus Reklamasi dan Sumber Waras
Opini Bangsa - Pertemuan PP pemuda Muhammadiyah dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Raharjo tak serta merta membuat lembaga anti rasuah itu mendapat sanjungan.
Meski mendukung tindak pemberantasan korupsi, ketua Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar juga memberi beberapa kritikan kepada KPK.
“Ada beberapa kritikan kami kepada KPK seperti lambatnya kasus Rumah Sakit Sumber Waras, dugaannya besar, saya akan tagih terus ke KPK,” kata Dahnil di depan Agus Raharjo di kantor Muhamadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (10/6/2017).
Selain Sumber Waras, beberapa kinerja KPK yang dikritik Dahnil adalah perihal Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dan Proyek Reklamasi.
“Ada lagi (proyek) reklamasi, ini kritik kami ke KPK, tiba-tiba kok Aguan (Sugianto Kusuma, bos Agung Sedayu Group) cekalnya di cabut. Terus BLBI juga,” terangnya.
Menurut Dahnil, sebagai lembaga independen pemberantasan tindak korupsi, KPK sudah seharusnya lebih serius dalam penindakan korupsi dalam skala besar, bukan hanya sekadar melakukan operasi tangkap tangan (OTT) dalam skala kecil.
Ia pun mengaku akan terus menagih janji-janji Agus yang pada tahun sebelumnya juga hadir dalam diskusi tindak korupsi yang digelar Muhamadiyah untuk menuntaskan dugaan korupsi dalam skala besar.
“Kami akan kawal, kami akan tagih janji-janjinya, Bila perlu kami akan geruduk KPK pakai kokam (Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhamadiyah),” tandasnya. [opinibangsa.id / kml]
Sambangi Muhamadiyah, Ketua KPK Didesak Bereskan Kasus Reklamasi dan Sumber Waras = Dipostkan Oleh noreply@blogger.com (Opini Bangsa) - Pada June 11, 2017 at 02:48PM - DOWNLOAD EXPORT BLOG POSISI 6 JAN >
OPINIBANGSA ATAU APALAH ITU, asal Kalau yang nyebar dari facebook beritaislam24h berarti ini adalah beritaislam24h yang mati mulai tanggal 13 Jan, masih hidup tapi hiatus.. PEMERINTAH HARUS SIKAT orangnya - jangan medianya