Tak Ada Pelibatan Interpol Terkait Kepulangan Habib Rizieq - BeritaIslam24 = OpiniBangsa

BERITA BERITA PEMBAWA KONFLIK DAN PENEBAR KERENGANGAN UMAT BERAGAMA - Tak Ada Pelibatan Interpol Terkait Kepulangan Habib Rizieq

<<< Download Ini Dan Bagikan Segera orang orang ini sungguh memalukan >>>
http://ift.tt/2nnyYGp

Tak Ada Pelibatan Interpol Terkait Kepulangan Habib Rizieq

Opini Bangsa - Tim advokasi GNPF MUI bereaksi atas fitnah terhadap Habib Rizieq terkiat chat vulgar. Pengacara Imam Besar FPI pun membantah adanya red notice interpol.

Beberapa waktu lalu Polda Metro Jaya menyebut pelibatan interpol dalam pemanggilan Habib Rizieq. Langkah itu dilakukan terkait proses hukum dalam kasus peredaran chat vulgar. Belakangan beredar gambar palsu red notice interpol, yang menyebut Habib Rizieq sebagai buron.

“Bahwa kami telah berkomunikasi dengan penyidik, tidak ada red notice atau interpol, yang ada adalah pemahaman dan koordinasi bahwa HRS sedang ibadah umroh, dan itikaf sampai Ramadhan selesai,” ujarnya di Jakarta Selatan, Selasa (23/05).

Kapitra pun mengatakan kepolisian telah menerima dan memahami alasan ini. Karenanya, soal informasi bahwa Habib Rizieq akan dijemput paksa adalah palsu dan berita bohong yang bisa dituntut pidana.

Seperti diketahui saat ini Habib Rizieq tengah berada di Arab Saudi. Dia beranjak dari tanah air ke Timur Tengah sebelum pengumuman kemenangan gubernur muslim dalam Pilkada Jakarta.

Kapitra Ampera menjelaskan saat ini kindisi Habib di Mekkah sehat wal afiat, dan saat ini sedang melakukan ibadah umroh. Karenanya, dia menegaskan tuduhan bahwa kepolisian akan menjemput paksa Habib dari Arab adalah berita bohong. [opinibangsa.id / kn]

Tak Ada Pelibatan Interpol Terkait Kepulangan Habib Rizieq = Dipostkan Oleh noreply@blogger.com (Opini Bangsa) - Pada May 24, 2017 at 03:56PM - DOWNLOAD EXPORT BLOG POSISI 6 JAN >
OPINIBANGSA ATAU APALAH ITU, asal Kalau yang nyebar dari facebook beritaislam24h berarti ini adalah beritaislam24h yang mati mulai tanggal 13 Jan, masih hidup tapi hiatus.. PEMERINTAH HARUS SIKAT orangnya - jangan medianya

Tweet

Subscribe to receive free email updates: